Salam Ramadhan Ya Kareem

Ya Allah Kau datangkan lagi Ramadhan buatku
Ketika aku masih saja tak mampu mensyukuri RamadhanMU yang lalu
Hari hari Mu masih sajaku lalui
Tanpa isi,
Tanpa makna,
Tanpa syukur,
Bahkan dengan sikap Takbur kadang aku masih saja lupa bahwa Engkaulah Penentu
Kadang aku masih saja merasa kebenaran itu hanya punyaku
Yang lain bukan makhlukMU,
Yang lain bukan UmatMU
Dalam Doaku--
Sering kusampaikan dengan memaksa
Seolah akulah yang lebih tahu,dariMU,
Doaku bukan harapan , tapi itu keharusan
Dan ketika ada satu yang tak KAU kabulkan
Seolah hilang seluruh nikmat yang KAU limpahkan

Ya Allah,
Terima lah amalan ibadatku dengan kelipat gandaan
Hanya Kau Dzat penguasa sekian alam
Marhaban ya Ramadhan....

Si Orang-Orangan

Suatu ketika dulu,
tidak pernah ambil kisah tentang luka sendiri
bertolak ansur sebuah ikatan tolenrasi
tidak mengapa diperlakukan kepada kisah perasaan
mengalah kerana sebuah nama CINTA

kini sampai satu ketika,
jelik, hati kian bernanah membusuk
mungkin hitam sudah warnanya
kerana setiap semua kisah
dia pulun sorang-sorang'
dia hadap sorang-sorang'
dia simpan dalam cermin hiasan
moga kalian-kalian semua tidak tertipu dengan sandiwaranya
yang dia ok !
katanya...

walhal"
dalam karung hati penuh pokok kaktus yang berduri
sedihhhhhh....;

Hanya kerana  "MENUMPANG "
membuat sebuah rasa ASA itu mati
ya ,
sudah tiada nilai sebuah hati
wujud bagai si orang-orangan --
kaku,
muka comot,
berbaju compang-camping
berpanas,berhujan
siang dan malam bersilih ganti
tapi gigih berbuat bakti...