Biarkan Ia Kosong....Indahkan?

Mula terasa ...

Otak tiga suku ini mula kosong

Mempunyai jiwa yang mati semestinya juga rompong

Penglihatan mata kasar juga mula kabur

Begitu juga penglihatan mata hatiku gelap gulita

Arghhhh....mungkin saat itu kembali menjemputku

Biar ,

Biar ,

Musnah dijilat segala kesepian  ;

 Ingat jangan tinggal kan sisa walau sedikit pun ?

Datang lah ,

Datang lah ,

Tiada siapa yang kesah..

Tempat port kesukaan kau kan ?

Kosong ,

Kosong ,

Jiwa yang parah berdarah

Bernanah dan terus membusuk..

Ok kan begitu ?

kasihan ,

kasihan ,

Jangan pernah sekali..

Takut tak bisa berhenti mengharap

Mati aku !!

Ohhhhh ..keluh yang sepi

Pejam kan mata 

Kosongkan jiwa

Sepi seketika

Biarkan ia kosong ....Indah kan ?

Panorama sebegini...

perasaan begini hanya tuk yang sering dilukai...

Hebat kan ??

** jiwa tin kosong sering begini..  -,- !!

Menikam Rindu

kirimkan padaku

Sebilah pisau yang tajam

Agar rindu yang mendera ini

Dapat ku tikam" ..

I  M.I.S.S  U

 -,-"

** aku rindukan geng-geng nakal dan sengget ketika ini yang sentiasa menemaniku saat sepi...

Dia Pencinta Sang Siluman

Sang sepi mengelamun lagi..

Sang sepi bertelaku dijendela melihat bulan

Akalnya memikirkan sang siluman

Yang telah mencuri hatinya kini--

Siapakah sang siluman yang durjana ini ?

Yang sering membuat hati bergoncang lagi..

Yang telah merosakkan minda Pencinta sepi...'

Yang hatinya telah lama berkubur usang sepi

Yang hatinya telah mati..

Yang cintanya telah lama pergi..

Bersama kenangan yang telah membusuk dan membusung suatu waktu dulu

Siapakah sang siluman ini....?

Dia bukan manusia...semulajadi.'

Membuat aku sasau kembali

Sang Siluman bukan sesiapa..

Sang Siluman tak pernah aku bersua muka dan bertentang mata--

Sang siluman berani untuk singgah dihati pencinta sepi..

Jangan aku jatuh lagi,

Jangan aku terpandang lagi,

Jangan aku tergoda lagi,

Jangan aku cuba memberanikan diri lagi,

ke kancah percintaan buat kali ini--

Takut ditimpa kecelakaan dalam cerita dongengan yang dicipta sendiri

Sang Siluman membuat aku terus berkerja keras lagi

Memerah otak lagi bagai menjawab soalan matematik dulu-dulu kala

(sungguh aku tidak suka subjek  math...huhuhuhu)

Wahai sang siluman ....

Pencinta sepi ingin mengenalimu..

Sudikah dikau menyahutnya...

Sudikah engkau datang lagi..

Pencinta sepi sedia menanti...

** Pencinta sepi sering memerhati...tanpa si polan sedari...

Tragis Cinta Berdarah

Sang gadis dan Sang Mantan dipertemukan buat pertama kali

Takdir telah menyatukan cinta dua merpati Song Sang ni..

Cinta mereka' cinta sehabis mati..;

.............

Bersumpah  berjanji berbagai untuk hidup semati

Tiada siapa dapat memisahkan cinta sejoli..

Walau tuhan sekali..tak bisa memisahkan cinta sejati

Dashyat sungguh mentera gila pasangan sejoli --

...........

Duduk berdua membaca mentera gila

Doa keramat untuk sehidup mati

Supaya tiada siapa yang mengingkari '

 .........

Sang gadis dan Sang mantan menitiskan darah suci didalam cawan tembaga

Itu syarat utama kerja gila

Bertukar cawan menghisap darah sesama sendiri

Agar ayat mentera sebati dengan jiwa 

..........

Tangan Sang gadis dan Sang mantan berluka berdarah memahat tugu cinta

Supaya kekal abadi ..

Supaya menjadi kenang-kenagan hingga akhir hayat nanti..'

Memang ini kerja gila.....atau pun mereka memang gila'

.........

Menjadi sejarah dalam percintaan mereka

Sang mantan menguji kesetian kekasih hati

Sang gadis menyerah jiwa dan raga pada Sang mantan yang dikasihi

Sang gadis harap Sang mantan kekasih terakhir buat Sang gadis 

..........

Langit tak sentiasa cerah sampai ke petang

Rupanya hujan di tengah hari

Sang gadis terlihat kecurangan Si mantan yang dikasihi

Yang dipuja selama ini

Naik sawan Si gadis melihatnya

Menyumpah seranah dikaki jalan

Si mantan terpaku berdiri...

Hilang kawalan penyepak naik kemuka tanpa disedari

Lagi Sang gadis naik hangin..meraban tak tentu hala

Sang mantan berlalu pergi...meninggalkan Sang gadis yang sedang hot meroyan...sendiri;

...........

Sang gadis menyimpan satu dendam kesumat dihati

Sang mantan harus mati....

Sang mantan harus mati....

Sang mantan harus mati......dan harus mati--

Di tangan Sang gadis' aku yang menjemput ajalmu

Ini janji Sang gadis !!

Tuhan rahmati Sang gadis.....

Bergementar ngomolan mentera keramat Sang gadis buat Si mantan'

Sang gadis sudah tidak waras lagi--

...........

Akhir pertemuan ditemukan kembali

Sang gadis dan Sang mantan merungkai janji yang terbuku dihati

Sang gadis akhirnya melunaskan dendam  berdarah yang tersimpul rapi
  hajat di hati kesampaian akhirnya

Sang mantan tak dilepaskan lagi..

Sang mantan hak milik abadi '
Akhirnya ...

Sang mantan tak bernyawa lagi

Jasad Sang mantan keras terkujur kaku

Sang gadis tersenyum sepi--

Sang gadis tak pernah lupa pada janji keramat

Sang gadis ingin bersama  Si mantan menemani hingga hujung nyawa

Sang gadis pejamkan mata menghiris diri...

Sang gadis tidak bernyawa lagi..

Pergi bersama Sang mantan yang dikasihi....

Sang gadis  kotakan janji......

Bersama tragis cinta berdarah...

Yang pernah dilaungkan dahulu--

"Ingin sehidup semati hingga akhir nanti"

** Giler kentang minah nie...( cintalah bersederhana jangan dikutkan hawa nafsu) mati beb !!!! sayangi nyawa sendiri hidup hanya sekali..peace

Wajahmu Bertopengkan Sundal

Seisi alam aku menyeru menyumpah bermenterakan

Kata-kata keramat..;

S.....i.....a......l    !!!!

B....a....n....g....s....a....t  !!!!!

F....u....c....k  U   !!!!

Bersulam dengan sumpah laknat 

Mengiringi langkah hidupmu--

........

Kau manusia sama seperti aku..;

Tiada beza nya..

Dari luaran mempunyai wajah yang cukup baik

Yang sangat cantik

Hati budi yang cukup tinggi

Untuk dinilaikan..

Untuk aku dekati

Untuk aku sayangi..

Dan untuk dicintai..;

G...a...d....i....s

Tapi kau bertopengkan wajah sundal

Terkelu ...tak berbahasa untuk aku meramalkannya

Mugkin juga....;

Kau ahli sihir yang jahat....

.........

Siapakah kau yang sebenarnya..

Aku cukup meluat !!!!!!!!!!!!!!!!!

Aku cukup benci melihat wajah sundal kau itu..

Pergi jauh usah kau datang lagi

Kerana aku cukup benci melihatnya

Walau untuk sesaat atau untuk selamanya

Nyah dari pandangan mataku....

.......

Buat semak mata memandang

Buat aku rimas...dengan kepura-puraanmu

Cukup kau buat aku jadi gila....

Gila melihat wajah yang betopengkan sundal itu....

** Jangan pernah bermain dengan api nanti terbakar diri sendiri....Renungan untuk diri sendiri....

Natijah Simantan

Jiwa berkecaramuk

Menghentam seluruh pemikiran

Usahkan para-para pemuja berahi mendampingi Sigadismu

Sedangkan Sang mantan terus tidak keruan menepisnya bertalu-talu

 ****************************

Kecelakaan apakah yang merundung Simantan

Berakal tapi Si mantan yang dungu..

Mempetaruhkan sembilan nafsu dan nafsi

Lumpuh untuk  minda dan jiwaku

*****************************

Dia gadisku....

Bukan dalam genggaman tapi dalam kehancuran ?

Roh Yang Bertamu Dalam Mimpi

Jasad ku seperti bermusafir

Tapi tidak tahu mana hala tuju kakiku

Entah dimana untuk sekian kali '

Gelap gelita tiada nur cahaya yang menyinari..

Aku kusut,celaru mencari untuk keberapa puluh kali

Jalan pulang masih tegar untuk aku cari

Dimana aku kini ?

Tapi aku sedikit pun tidak gentar mengharungi..

Teraba-raba ,terkial-kial masih mencari '

Dalam kegelapan terkaku aku seminit

Bau ini ..bau ini dan bau ini..

Membuat jantung aku berhenti

Membuat aku terkaku--

Dia gadis yang pernah bermaharajalela menakluki hati ini

Wajah persis mayat hidup tak berdarah lagi

Siapakah tamu aku ini ?

Membuat aku ingin mengejari dalam kegelapan ini

Tamu ini ..tamu ini dan tamu ini

Membuat aku teus berlari ..

Tercari-cari mengejarmu tanpa henti

Jangan tinggal kan aku disini

Jika Kau tamu yang pernah ku kenali

Pamerkan diri didalam kegelapan ini--

Aku ingin mengenali siapa tamuku ini ?

Kenapa ia muncul saat aku sudah melupai..

Kini bau tamu ku tiada lagi...

Aku terbungkam disudut tiada berpenghujung lagi

Aku ingin tau siapakah tamuku ini..

Siapakah Roh yang bertamu dalam mimpi ku ini

Adakah pernah ku kenali  ;

Membuat aku rindu untuk bersua lagi...

Aku mohon muncul lah dalam mimpiku untuk sekiannya lagi--

p/s miss u beb!!!!

Mawar Yang Membuat aku Mati

Aku tidak mempunyai tingkap menuju kepintu hatiku

Tidak juga mempunyai jalan pintas kesitu..

******

Aku melihat melalui pembohongan

Aku juga melihat dari kebenaran--

******

Dengan pancaindera kosong ini aku melihat akan sebuah kehancuran

Melihat kelopak bunga yang ingin membesar

Dari sekuntum mawar yang mungkin akan mati.....

******

Jari mulus berdarah sepi

Tertusuk duri yang ada ditubuhmu

Mungkin aku akan mati

Tapi aku masih gahkan diri.;
Mempertarungkan nyawaku ini-

******

Bagaimana ku nanti,aku takut natijah makan diri sendiri..

Bemain dengan api,tebakar diri sendiri

Jangan kau mulakannya lagi..;

No Money No Honey

Dunia sudah maju beb!!

Arus zaman berubah lagi

Cinta dulu dan cinta zaman sekarang lain sekali

Cinta dulu;

I lope U sampai mati

Tiada berharta ,tiada siapa ambil port peduli

Honey I dont care ;

Jika tak dituruti

I mati--

Seperti romeo dan julie....

Janji dapat sehidup semati--

Cinta kini:

I lope U honey;

Tapi poket kena kembung sekali

Tiap-tiap hujung bulan 

Pergi shopping itu dan ini..

Dari hujung rambut sampai ke kaki--

Baru honey Say's i sayang u sampai mati....

Kehulu kehilir mau naik itu roda empat plus berbumbung sekali

Kalau bawa moto--

Alahai U rempit la sendiri sayang...

Hujung bulan baru dapat gaji

Awal bulan sudah geget jari..

Makan maggie bajet duit tak lari

Janji honey senang hati--

Honey dulu jujur ikhlas dari hati

Honey terkini lulusan universiti;

Honey terkini ada matlamat sendiri

Ada udang disebalik yee mee--

U pokai ?

Honey pun cabut lari...

Honey cakap kita tak sebulu lagi

Alasan ingin cabut lari

Untuk kata kunci

NO MONEY NO HONEY--

Mana yang singgle lagi, sedang  ingin mencari

Sediakan payung sebelum hujan meniti..

Ukur lah baju dibadan sendiri--

Bukan honey semua begini

Ada yang baik lagi didunia ini

Cuma harus guna kata hati

Guna pakai akal yang telah diberi..

Bukan menjadi hamba abdi

Perbodohkan diri sendiri

Untuk honey yang sebegini

Alamat  U mati....

*kalau la mcm ni makan hati berulamkan jantung pisang...ngeee terus jadi vampire vegeterian...muah..muaha

Bohsia Kertu Syok Sendiri

milley cooper--

Rambutnya yang kusut masai

Lagak seperti Hantu Mak limah sungguh ngeri

Lipstik Merah menyala seperti makngah yang berahi

Baju lusuh tak berganti

Selipar jepun tersarung dikaki;

Mundar mandir sambil rokok daun dijari--

Hey !!!

Bohsia kertu lalu lagi

lagak cun ayu-ayu gitu lagi...

Mencari mangsa yang sudi

Mat rempit,mat bangla, mat indon

Tak bernafsu menerokai lagi

Bohsia kertu merintih lagi

Bagaimana nak mencari sesuap nasi--

Hey!!!

Bohsia kertu masih tak sedar diri lagi

Peluk cium,ringan-ringan 

Free of charges 

Dia tak kisah lagi

Dirinya bukan muda lagi

Seperti zaman muda belianya lagi;

Dulu paling top,paling vouge,paling gergous

Ala-ala model hollywood

Atau pun bintang prono yang seksi

Dulu masih bergetah lagi

Mereka sanggup berdarah berluka sesama sendiri

Demi merebut bohsia kertu ini...

Kini cakap pun tara guna lagi;

Dulu beratap berumah berhawa dingin

Kini bergelendangan dilorong sepi

Bohsia kertua tiada siapa yang sudi

Bohsia kertu menagih simpati

Supaya diri dilanggan lagi

Bohsia kertu say's Abg i give u service terbaik punya kali ini

Bohsia kertu syok sendiri lagi..

 Menjual ayat-ayat basi lagi

Diri dikeji,dimaki, ditendang,tersungkur keji..

Bohsia kertu menanggis bersayu hiba

Mengenang natijah dan nasib diri

Pulang denga tangan yang kosong lagi..

Bohsia kertu pujuk lara hati

Esok masih ada lagi--

Mungkin rezeki menyebelahi diri

Sambil menyapu minyak ditubuh

Yang sepi....

Bohsia kertu ingin menginsafi diri

Tapi pintu hati belum terbuka lagi

Mungkin esok,lusa,tulat

Mempunyai petunjuk dari ilahi

Nasib bohsia kertu tiada siapa yang tahu

Semua nasib diri ditangan sendiri

Tapi tuhan lebih mengetahui;--

Gadis Ghairah

Dia perlu seorang teman yang mudah

Seperti touch n go

Dia berani lakukan--

Dia pinjamkan telinga

Untuk mendengar

Dia pinjamkan mata

Untuk melihat

Dia pinjamkan bibir

Untuk merasa...

Dia menghadiahkan kasut tumit yang tinggi

Tanpa engkau  tahu...

Dia inginkan habuan...

Tapi dia tidak dapat melihatmu

Setiap malam

Bukan secara percuma..

Engkau buat dia kekeringan

Engkau buat dia tak keruan--

Dia berdiri dibaris hadapan

Ingin mencuba nasib lagi

Mengharap diluangkan waktu

Dia memilih satu angka

Dan dia membuat temu janji

Dia perlukan seorang teman

Agar engkau belai telinganya dengan manja

Agar mata engkau meratah setiap seperincian yang ada ditubuhnya......

Agar engkau gomol bibir mulusnya sesedap rasa;

Dia gadis ghairah yang kedahagaan

Dia gadis ghairah yang ketandusan

Dia gadis ghairah yang tersesat hala tujuan--

Dia perlukan seorang teman

Dia ingin lakukan...

Bila tersadar dari ilusi

Dia termanggu lagi

Lalu bangun dan berlalu pergi......

**wow!!! jangan selalu suka berimaginasi kang masuk air..ngeeee

Aku Tak Bodoh

Bodohkah aku ?

Bodohkah mereka ?

Aku tidak seperti mereka

Tapi aku boleh berpura-pura

Matahari hilang

Tiada menampakkan seri

Tapi aku punya cahaya

Untuk menuntun setiap langkah kakiku ini

Tapi aku masih bersenang-senangan

Aku fikir aku bodoh ??

Atau mungkin lebih senang aku begini

Berfikir bahawa aku hanya ingin bahagia

Walau hanya itu adalah halunisasiku saja

Yang aku reka cipta sendiri--

Hatiku pecah

Tapi aku punya ilusi

Bantu aku melupakan

Kesakitan ini

Aku ada dunia khayalan yang aku cipta sendiri

Bagaikan berada disyurga sendiri

Tetapi itulah neraka bagiku--

Bagaikan berada diawanan

Tetapi itu adalah bilik kosongku saja

Memiliki dunia khayalan

Terasa indah sekali

Sinaran terik matahari

Membuat aku terjaga dari tidur

Membuat aku ingin pergi

Membawa jiwa ku yang begitu murah

Ini adalah hal yang telah dipelajari

Doakan aku--

Menenangkan diri

Yang telah membakar diri

Bangunkan lah aku.....

Sekali lagi

Untuk menghadapi realiti..

**Aku tak bodoh...cuma kekadang nafsu yang mendorong aku jadi bodoh

Budak Rabak

Mata merah menyala

Rabak semacam

Hidung merah

Hinggus meleleh-

Suara lalok semacam

Aku rabak semalaman--

Mengenangi itu kenangan

Bila rindu itu bertandang

Bila cinta sepenuh mati

Menjadi aku sasau bergelimpangan--

Terbongkang sekujur tubuh

Melihat angan kosong diawangan--

Mungkin aku akan mati

Mungkin aku akan hidup...

Aku rabak lagi...

Demi menahan sebuah rasa itu

Engkau tak akan mengerti

Mungkin--

Ketika ini kau mungkin bahagia.....

Ketika ini mungkin kau ketawa..

Bersama dia

Tapi aku...

Aku rabak sendirian--

 p/s kenapa aku menanggis lagi..